Mengenai Saya

Kesunahan di bulan muharram

 

KESUNNAHAN BULAN MUHARRAM

untuk memper dalam pengetahuan seorang santri, Pondok pesantern adalah  tempat bagi para santri untuk menimba ilmu agama,karena banyak sekali sesuatu sesuatu yang di wajibkan dan yang di anjurkan(sunnah) bagi seorang sanrti, yang seharusnya di ketahui dan lakukan bagi para sanrtri santri, apalagi yang merasa berpegang teguh dengan sunnah sunnah rusul terkhusus sanrti santri PPTU.

Dan Agama Islam pun mengajarkan hal-hal yang wajib kita lakukan terkhusus bagi seorang santri seperti   Ibadah sholat, puasa dan rukun Islam yang lainnya. Selain kewajiban itu, Islam juga memberikan bonus atau yang sering kita sebut Dan Agama Islam mengajarkan hal-hal yang wajib kita lakukan khususnya seorang santri seperti, sunnah, salah satu kesunnahan itu ada yang sifatnya biasa dan juga ada yang sangat dianjurkan seperti, pada bulan Muharrom ini, Islam menganjurkan agar kita berpuasa pada 9 dan10 Muharram atau yang dikenal dengan sebutan puasa  Tasu'a Asyura. Yang bertepatan pada hasri kamis dan jum’at tanggal  27 dan 28 /07/2023, ayo manfaatkan Waktu tersebut bagi kita untuk menjalankan sesusatu /ilmu yang sudah kita peroleh dengan niat untuk menghidupkan  agama islam dan menjalankan sunnah nabi,

Keutamaan Puasa Tasua dan Asyura Berikut ini keutamaan melaksanakan ibadah sunah puasa Tasu'a dan Asyura di bulan suci Muharram.

1. Berpuasa di Hari Bertaubat Keutamaan puasa Tasua dan Asyura ini merujuk dari letak jatuhnya hari ke-9 dan ke-10 di bulan Muharram. Keduanya berada di bulan yang dianggap suci dan disebutkan oleh Rasul SAW sebagai waktu yang tepat untuk bertaubat. Nabi Muhammad SAW bersabda: "Sesungguhnya Muharram adalah bulannya Allah yang di dalamnya tepat menjadi hari bertaubat umat Islam atas dosa-dosa yang terdahulu". (HR. Imam Nasai)

2. Puasa di Hari yang Dicintai Rasulullah Keutamaan puasa Tasua dan Asyura berikutnya sebagai bentuk menghargai hari yang dicintai oleh Nabi SAW, serta meneladani beliau. Hal ini sesuai dengan keutamaan puasa Asyura yang disampaikan oleh Ibnu Abbas: "Saya tidak pernah melihat Rasulullah berpuasa pada suatu hari karena ingin mengejar keutamaannya selain hari ini ('Asyura) dan tidak pada suatu bulan selain bulan ini (maksudnya: bulan Ramadhan)." (HR. Al-Bukhari)

3. Imbalan Berupa Dihapuskan Dosa Tahun Lalu Keutamaan puasa Tasua dan Asyura selanjutnya yaitu akan mendapatkan imbalan penghapusan dosa pada satu tahun yang lalu. Allah SWT masih memberi kesempatan pada hamba-Nya untuk bertaubat melalui ibadah puasa. Diungkapkan oleh Abi Qatadah, bahwa Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam ditanya tentang puasa Asyura kemudian beliau menjawab, "menebus dosa satu tahun sebelumnya." (HR.Muslim)


0 Comments:

Posting Komentar